Archive for April 2016

Senin, 18 April 2016
Tugas Jarkom 8 : Konfigurasi Jaringan dengan Metode ACL


Perangkat yang Dibutuhkan :

  1. 2 buah Router
  2. 3 buah Komputer/Laptop
  3. 1 buah Switch
  4. 1 Buah Server
  5. Kabel Cooper Cross-Over, Cooper Straight-Through dan Serial DTE
    Langkah-Langkahnya sebagai berikut :
    • Susun Perangkat seperti gambar di bawah, Jangan Lupa tambahkan kabel Cooper Cross-Over, Cooper Straight-Through dan Serial DTE

    • konfigurasi pc
      pc0
      IP : 192.168.12.4
      Netmask : 255.255.255.0
      Getaway : 192.168.12.123
      pc3
      IP : 192.168.12.3
      Netmask : 255.255.255.0
      Getaway : 192.168.12.123
      pc2
      IP : 192.168.12.2
      Netmask : 255.255.255.0
      Getaway : 192.168.12.123
      4. konfigurasi server
      IP : 192.168.2.2
      Netmask : 255.255.255.0
      Getaway : 192.168.2.1
       
    • konfigurasi pada router0
      1. Router>enable   
      2. Router#configure terminal  
      3. Router(config)#hostname router0  
      4. router0(config)#interface fastEthernet 0/0  
      5. router0(config-if)#ip address 192.168.2.1 255.255.255.0  
      6. router0(config-if)#no shutdown   
      7. router0(config-if)#exit  
      8.   
      9. router0(config)#interface serial 0/0/0  
      10. router0(config-if)#ip address 202.170.56.1 255.255.255.0  
      11. router0(config-if)#no shutdown   
      12. router0(config-if)#exit  
      13.   
      14. router0(config)#router rip  
      15. router0(config-router)#network 192.168.2.0  
      16. router0(config-router)#network 202.170.56.0  
      17. router0(config-router)#exit  
      18. router0(config)#exit  
      19. router0#show ip route  
       
    • konfigurasi pada router1
      1. Router>  
      2. Router>enable   
      3. Router#configure terminal  
      4. Router(config)#interface serial 0/0/0  
      5. Router(config-if)#ip address 202.170.56.2 255.255.255.0  
      6. Router(config-if)#clock rate 64000  
      7. Router(config-if)#no shutdown  
      8.   
      9. Router(config)#interface fastEthernet 0/0  
      10. Router(config-if)#ip address 192.168.12.123 255.255.255.0  
      11. Router(config-if)#no sh  
      12. Router(config-if)#no shutdown   
      13. Router(config-if)#exit  
      14.   
      15. Router(config)#router rip  
      16. Router(config-router)#network 192.168.12.0  
      17. Router(config-router)#network 202.170.56.0  
      18. Router(config-router)#exit  
      19. Router(config)#exit  
      20. Router#show ip route  
      21.       
      22. Router#configure terminal  
      23. Router(config)#interface fastEthernet 0/0  
      24. Router(config-if)#ip access-group 1 in  
      25. Router(config-if)#exit  
      26.   
      27. Router(config)#access-list 1 deny 192.168.12.3 0.0.0.0  
      28. Router(config)#access-list 1 permit 0.0.0.0 255.255.255.255  
      29. Router(config)#exit  
      30. Router#  

Mengkonfigurasi Jaringan ACL

Posted by Unknown
Tugas Jarkom 7 : Konfigurasi Jaringan dengan Metode EIGRP


Perangkat yang Dibutuhkan :

  1. 2 buah Router
  2. 2 buah Komputer/Laptop
  3. Kabel Cooper Cross-Over
Langkah-Langkahnya sebagai berikut :

  • Buka Cisco Packet Tracer, buat rancangan seperti gambar di bawah dengan 2 Router dan 2 Komputer/Laptop. Dihubungkan dengan kabel Cooper Cross-Over.

  • Beri IP, Subnet Mask dan default Getaway pada setiap Laptop.
    Laptop0 :
    IP                       : 192.168.1.2
    Subnet Mask      : 255.255.255.0
    Default Gateway : 192.168.1.3

    Laptop1 :
    IP                       : 172.10.10.10
    Subnet Mask      : 255.255.0.0
    Default Gateway : 172.10.10.20

  • Konfigurasi CLI di Router0 dan Router1 yang menghubungkan ke Laptop dan atur setiap Interfacenya.
    Router0 :


    Router1 :



  • Konfigurasi CLI di Router0 yang menghubungkan ke Router1.



  • Konfigurasi CLI di Router1 yang menghubungkan ke Router0.


  • Tes Ping pada Komputer/Laptop anda.


Mengkonfigurasi Jaringan EIGRP

Posted by Unknown
Sabtu, 16 April 2016
Tugas Jarkom 5 : Konfigurasi Jaringan Komputer Beda Kelas dengan Metode RIP

Komponen yang Dibutuhkan :
  1. 5 buah Router 
  2. 5 buah Switch
  3. Lebih dari satu Komputer (dalam satu Switch) 
  4. Kabel Cooper Straight-Through dan Serial DTE

Langkah-langkahnya sebagai berikut :

1. Susun Perlengkapan seperti gambar di bawah ini. Dengan Router ke Router menggunakan serial DTE, Router ke Switch dan Switch ke Komputer menggunakan Cooper Straight-Through.


  

2. Konfigurasikan IP pada setiap PC (Bisa secara DHCP atau Statis). Host ID disesuaikan dengan banyak PC.


Contoh :
PC pada Router 1
IP Address : 192.168.0.1
Default Gateway : 192.168.0.254
PC pada Router 2
IP Address : 199.10.60.1
Default Gateway : 199.10.60.254
PC pada Router 3
IP Address : 174.40.60.1
Default Gateway : 174.40.60.254
PC pada Router 4
IP Address : 170.10.20.1
Default Gateway : 170.10.20.254
PC pada Router 5
IP Address : 90.40.30.1
Default Gateway : 90.40.30.1
3. Masuk ke bagian Routing. Pilih Config lalu pilih RIP. Masukkan network address pada masing - masing router mengikuti IP Address PC pada Switch. Host ID diganti dengan 0.


4. Setting pada FastEthernet0/0. Host ID diganti dengan 254. Check koneksi antar PC (Switch yang sama) dengan melakukan tes Ping (IP Address tujuan) pada jendela Command Prompt untuk memastikan PC pada switch yang sama telah terkoneksi atau belum.


5. Masuk lagi ke bagian Routing. Tambahkan Network Address pada bagian RIP pada tab Config menggunakan IP Address kelas A. Network Address yang digunakan untuk menghubungkan router dengan router harus berbeda. Pada Router yang terhubung dengan 1 Router, cukup masukkan 1 Network Address router (Network Address router sebelum atau Network Address router sesudah) sedangkan Router yang terhubung dengan 2 Router memasukkan 2 Network Address router (Network Address router sebelum dan Network Address router sesudah).


6. Setting Serial menyesuaikan dengan Port yang digunakan untuk menghubungkan router dengan router tadi. Contoh : Router 1 ke Router 2 menggunakan port 2.0 ke port 2.0. Maka konfigurasi yang dilakukan pada Router 1 Port 2.0 dan Router 2 Port 2.0 harus sama.
Yang membedakan ialah Host ID yang digunakan antar router.


7. Tes koneksi apakah semua PC sudah terhubung atau belum dengan cara Ping (IP Address tujuan beda kelas). Apabila semua komputer sudah terhubung maka Routing yang dilakukan berhasil.

Tugas Jarkom 6 : Konfigurasi Jaringan dengan Metode OSPF


Perangkat yang Dibutuhkan :
  1.  4 buah Router
  2.  5 buah Komputer/Laptop
  3.  Kabel Cooper Cross-Over, Serial DTE dan Console

Langkah-langkahnya sebagai berikut :

  • Buka Cisco Packet Tracer, buat rancangan seperti gambar di bawah dengan 4 komputer/laptop dan 4 Router.


  • Kemudian Hubungan PC-Router dengan kabel Cooper Cross-Over dan Router menggunakan kabel Serial DCE.

  • Tambahkan IP yang kita gunakan pada konfigurasi berikutnya.

  • Tambahkan 1 PC/ Laptop, sambungkan ke salah satu router menggunakan kabel console, hubungkan ke port console pada router dan port RS 232 pada Laptop.

  • Klik PC yang dihubungkan dengan kabel console, pilih Terminal pada tab Desktop lalu pilih Ok.

  • Jika telah keluar tampilan seperti dibawah ini , itu berarti kita sudah bisa melakukan Routing melalui terminal.

  • Selanjutnya kita memulai routing pada router 0 menggunakan semua IP yang telah kita siapkan tadi.

    (routing fastethernet 0/0) 

  • Konfigurasi Router 1.

    (routing fasethernet) 

    (routing serial 0/0/0)


     (routing serial 0/0/1)


  • Konfigurasi Router 2.

    (routing fasethernet) 

    (routing serial 0/0/0)


     (routing serial 0/0/1)
  • Konfigurasi Router 3.




    (routing fasethernet) 


    (routing serial 0/0/0 dan serial 0/0/1)

  • Selanjutnya kita merouting OSPF pada tiap-tiap Router

    Routing OSPF router0.

    Routing OSPF router1.

    Routing OSPF router2.

    Routing OSPF router3.


  • Dengan begitu, Kita sudah selesai merouting OSPF. Uji konfigurasi OSPF tadi dengan cara Ping ke salah satu PC.

Mengkonfigurasi jaringan OSPF

Posted by Unknown
Senin, 11 April 2016
Tugas Jarkom 4 : 

Komponen yang Dibutuhkan :

1. 1 Buah Router
2. 2 Buah Switch
3. Lebih dari satu Komputer (PC)
4. Connection yang digunakan Copper Straight-Throught dan dipasang pada FastEthernet
 
Langkah-langkahnya sebagai berikut : 

1.      Buat Gambar Jaringan seperti di bawah ini 


Jaringan Pertama menggunakan kelas C

Setting Server untuk DHCP (klik server-config) :
- GLOBAL-Settings   -> Gateway : 192.168.10.254
                                    -> DNS Server : 200.200.200.1
- SERVICE-HTTP      -> HTTP : off
                                    -> HTTPS : off
- SERVICE-DHCP    -> service : on
                                    -> Default Gateway dan DNS Server sama dengan Global-Settings
                                    -> Start IP Address : 192-168-10-5
                                    -> Subnet Mask : 255-255-255-0
                                    -> Maximum number of Users : 10 (bebas)
                                    -> Klik Save...
- INTERFACE-FastEthernet -> IP Address : 192.168.10.1
                                             -> Subnet Mask : 255.255.255.0
Setting pada PC :
- klik PC -> Desktop -> IP configuration -> pilih DHCP
- tunggu beberapa saat jika sukses akan mendapat IP dari server DHCP
- jika failed -> klik Static -> klik DHCP lagi
- jika sudah, lakukan hal yang sama pada PC yang lain di jaringan yang sama

Lakukan test pinging pada salah satu PC dengan tujuan IP server dan IP PC yang lain
- klik PC -> Desktop -> Command Prompt


Jaringan Kedua menggunakan kelas B

Cara penyetingan sama, tapi menggunakan :
- Gateway / Default Gateway -> 172.16.40.254
- DNS Server                         -> 220.220.220.1
- IP Address                            -> 172.16.40.1
- Subnet Mask                         -> 255.255.0.0
- Start IP address                    -> 172.16.40.5
- Number of users                   -> 10 (bebas)
- cara setting IP pada PC juga sama dengan pada jaringan yang pertama
- Lakukan test pinging

2.      Setelah itu Tambahkan satu buah router

3.      hubungkan switch jaringan pertama (kelas C) pada FastEthernet0/0 pada Router-PT dengan Copper Straight-Through dan hubungkan switch jaringan kedua  (kelas B) pada FastEthernet1/0 pada Router-PT dengan Copper Straight-Through


Setting pada Router-PT (klik router) :
- ROUTING-Rip                                  -> masukkan netID : 192.168.10.0 -> klik add
                                                                -> masukkan netID : 172.16.0.0 -> klik add
- INTERFACE-FastEthernet0/0 -> Port Status : on
                                                                -> Bandwidth dan Duplex : Auto
                                                                -> IP Address : 192.168.10.254
                                                                -> Subnet Mask : 255.255.255.0
- INTERFACE-FastEthernet1/0    -> Port Status : on
                                                                -> Bandwidth dan Duplex : Auto
                                                                -> IP Address : 172.16.40.254
                                                                -> Subnet Mask : 255.255.0.0
- GLOBAL-Settings -> save


4.      test pinging dari jaringan pertama ke ip tujuan jaringan kedua dan sebaliknya




Followers

Diberdayakan oleh Blogger.

Blogger templates

Pages

Blogger news

Blogroll

Popular Posts

Copyright © 2012 Nashuha Tasbir 223 -Black Rock Shooter- Powered by Blogger - Designed by Johanes Djogan