Archive for Februari 2016

Senin, 29 Februari 2016
Tugas JarKom 3 : Membuat Jaringan HUB


Komponen yang dibutuhkan :


Ø  2 Buah Komputer
Ø  1 Buah HUB/Switch
Ø  2 Buah Kabel UTP

Langkah - Langkahnya adalah sebagai berikut :
  
Langkah 1
Nyalakan komputer dan menunggu untuk Windows untuk boot dengan benar.

Langkah 2
Hubungkan catu daya AC ke hub dan kabel daya ke stopkontak. Hub Kebanyakan tidak memiliki on / off switch dan hanya memerlukan untuk dipasang ke stopkontak untuk menjadi aktif. Pastikan bahwa tegangan yang tepat diterapkan untuk catu daya hub untuk menghindari kerusakan perangkat. Peringkat tegangan biasanya dicetak di bagian bawah perangkat, di samping model dan informasi produsen.

Langkah 3
Hubungkan komputer pertama ke hub Ethernet ketika semua sistem berjalan dengan baik dan hub Ethernet dinyalakan. Lanjutkan ke Langkah 5 jika komputer memiliki built-in port Ethernet. Lanjutkan ke langkah berikutnya jika komputer tidak memiliki built-in port Ethernet.

Langkah 4
Menginstal 10/100 Mbps yang kompatibel kartu Ethernet saat komputer tidak memiliki built-in Ethernet port. Instal driver dari kartu jaringan dan mematikan komputer.Memasang kartu jaringan ke dalam sistem. Mintalah bantuan jika kesulitan dalam instalasi ditemui. Boot sistem ketika instalasi hardware selesai. Ikuti instruksi berikutnya yang mungkin muncul dalam Sistem Operasi setelah restart komputer untuk menginstal kartu jaringan dengan benar.

Langkah 5
Ambil kabel Ethernet dan hubungkan ujung ke port komputer ketika port Ethernet sudah tersedia di sistem. Pasang ujung lainnya ke salah satu port hub jaringan. Pastikan ujung-ujungnya terpasang erat dan benar.

Langkah 6
Ulangi langkah 3 sampai 5 untuk menghubungkan komputer lain ke jaringan. Hal ini kemudian waktu untuk mengkonfigurasi sistem ketika semua komputer yang terhubung ke hub jaringan.

Langkah 7
Buka Local Area Connection Properties dari sistem. Pada Windows Control Panel (klik Start> Control Panel), cari ikon Sambungan Jaringan. Double klik pada icon untuk melihat semua koneksi jaringan yang tersedia. Ikon untuk Local Area Connection harus tersedia jika kartu jaringan telah terpasang dengan benar dan benar bekerja. Klik kanan pada icon dan pilih Properties. Di bawah tab General, area kecil harus menunjukkan protokol yang tersedia menggunakan Windows. Carilah Internet Protocol (TCP / IP), klik di atasnya, dan kemudian klik pada tombol Properties di bawah seleksi.

Langkah 8
Internet Protocol (TCP / IP) Properties window sekarang muncul di layar. Pilih 'Gunakan alamat IP berikut: "dengan mengklik tombol radio di samping itu di tab General.Mengetikkan alamat IP dan Subnet Mask untuk sistem. Alamat IP umum untuk jaringan rumah kecil memiliki pola 192.168.0.x, dimana X dapat setiap nomor dari 1 sampai 127. Subnet Mask untuk jaringan ini akan 255.255.255.0. Klik OK untuk menutup jendela aktif. Klik Tutup untuk keluar Properties Local Area Connection.

Langkah 9
Ulangi langkah 7 dan 8 untuk setiap komputer yang terhubung ke hub. Setiap komputer harus memiliki alamat IP yang berbeda pada Langkah 8 tetapi Subnet Mask untuk semua komputer harus sama. Sistem sekarang siap untuk berbagi file di jaringan setelah Langkah 3 sampai 8 yang berhasil dilakukan.

Membuat jaringan HUB

Posted by Unknown
Minggu, 28 Februari 2016
Tugas JarKom 1 : Membuat kabel Straight dan Cross Over
Komponen yang Dibutuhkan
  • kabel UTP
  • Connector RJ-45
  • Crimping tools
  • RJ-45 LAN Tester
contoh gambarnya seperti dibawah ini :
Kabel UTP Tipe Straight
Sekarang akan kita bahas cara pemasangannya. Yang pertama adalah cara memasang kabel UTP tipe straight. Untuk itu, lakukan langkah-langkah berikut:
  1. Kupas ujung kabel sekitar 2 cm, sehingga kabel kecil-kecil yang ada didalamnya kelihatan.
  • Pisangkan kabel-kabel tersebut dan luruskan. Kemudian susun dan rapikan berdasarkan warnanya yaitu Orange Putih, Orange, Hijau Putih, Biru, Biru Putih, Hijau, Coklat Putih, dan Coklat. Setelah itu potong bagian ujungnya sehingga rata satu sama lain.














Susunan kabel UTP tipe straight bisa Anda lihat pada gambar di bawah:
Setelah kabel tersusun, ambil Jack RJ-45. Seperti yang saya katakan tadi Jack ini terdiri dari 8 pin. Pin 1 dari jack ini adalah pin yang berada paling kiri jika posisi pin menghadap Anda. Berurut ke kanan adalah jack 2, 3, dan seterusnya.
 






Kemudian masukkan kabel-kabel tersebut ke dalam Jack RJ-45 sesuai dengan urutan tadi yaitu sebagai berikut:
    • Orange Putih pada Pin 1
    • Orange pada Pin 2
    • Hijau Putih pada Pin 3
    • Biru pada Pin 4
    • Biru Putih pada Pin 5
    • Hijau pada Pin 6
    • Coklat Putih pada Pin 7
    • Coklat pada Pin 8.
Masukkan kabel tersebut hingga bagian ujungnya mentok di dalam jack.



















Masukan Jack RJ-45 yang sudah terpasang dengan kabel tadi ke dalam mulut tang crimping yang sesuai sampai bagian pin Jack RJ-45 berada didalam mulut tang. Sekarang jepit jack tadi dengan tang crimping hingga seluruh pin menancap pada kabel. Biasanya jika pin jack sudah menancap akan mengeluarkan suara “klik”.
Sekarang Anda sudah selesai memasang jack RJ-45 pada ujung kabel pertama. Untuk ujung kabel yang kedua, langkah-langkahnya sama dengan pemasangan ujung kabel pertama tadi. Untuk itu, ulangi langkah-langkah tadi untuk memasang Jack RJ-45 pada ujung kabel yang kedua.
Kalau sudah kemudian kita test menggunakan LAN tester. Masukkan ujung ujung kabel ke alatnya, kemudian nyalakan, kalau lampu led yang pada LAN tester menyala semua, dari nomor 1 sampai 8 berarti Anda telah sukses. Kalau ada salah satu yang tidak menyala berarti kemungkinan pada pin nomor tersebut ada masalah. Cara paling mudah yaitu Anda tekan (press) lagi menggunakan tang. Kemungkinan pinnya belum tembus. Kalau sudah Anda tekan tetapi masih tidak nyambung, maka coba periksa korespondensinya antar pin udah 1-1 atau belum.lihat gambar di bawah ini:







Kabel UTP Tipe Cross

Cara memasang kabel UTP tipe straight sudah saya jelaskan tadi. Sekarang saya bahas mengenai cara memasang kabel UTP tipe cross. Cara pemasangan kabel UTP tipe cross hampir sama dengan memasang kabel UTP tipe straight. Mengenai teknis pemasanganya sama seperti tadi. Perbedaanya adalah urutan warna kabel pada ujung kabel yang kedua. Untuk ujung kabel pertama, susunan kabel sama dengan susunan kabel UTP tipe straight yaitu:
    • Orange Putih pada Pin 1
    • Orange pada Pin 2
    • Hijau Putih pada Pin 3
    • Biru pada Pin 4
    • Biru Putih pada Pin 5
    • Hijau pada Pin 6
    • Coklat Putih pada Pin 7
    • Coklat pada Pin 8.


Untuk ujung kabel yang kedua, susunan warnanya berbeda dengan ujung pertama. Adapaun susunan warnanya adalah sebagi berikut:
  • Hijau Putih pada Pin 1
  • Hijau pada Pin 2
  • Orange Putih pada Pin 3
  • Biru pada Pin 4
  • Biru Putih pada Pin 5
  • Orange pada Pin 6
  • Coklat Putih pada Pin 7
  • Coklat pada Pin 8.
Hasil akhir kabel UTP tipe cross akan seperti ini :


Kesimpulannya adalah jika Anda memasang kabel UTP tipe straight maka susunan warna pada kedua ujung kabel adalah sama. Sedangkan cara pemasangan UTP tipe cross, susunan warna ujung kabel pertama berbeda dengan unjung kabel kedua. Nanti jika dites menggunakan LAN tester, maka nantinya led 1, 2, 3 dan 6 akan saling bertukar. Kalau tipe straight menyalanya urutan, sedangkan tipe cross ada yang lompat-lompat. Tapi yang pasti harus menyala semua setiap led dari nomor 1 sampai 8.lihat gambar di bawah ini :


Followers

Diberdayakan oleh Blogger.

Blogger templates

Pages

Blogger news

Blogroll

Popular Posts

Copyright © 2012 Nashuha Tasbir 223 -Black Rock Shooter- Powered by Blogger - Designed by Johanes Djogan